Sumenep, infojalanan.info -
Warga Desa Tanjung Kiaok, Pulau Sepanjang, Kecamatan Sapeken, Kabupaten Sumenep, kini hidup dalam kegelapan. Pasalnya, aliran listrik PLN di wilayah tersebut sudah hampir satu bulan mati total tanpa ada kepastian penanganan hingga hari ini.
Keluhan masyarakat pun semakin lantang. Mereka merasa seakan tidak ada langkah serius dari pihak PLN untuk menyelesaikan masalah tersebut.
“Jangan biarkan kami terus dalam kegelapan seperti ini. Anak-anak kami ingin belajar di malam hari, tapi listrik tidak ada. Banyak juga warga yang biasanya berjualan menggunakan lampu, kini terpaksa berhenti karena tidak bisa beraktivitas,” ungkap salah satu warga, Rabu (24/9/2025).
Masyarakat berharap PLN Distribusi Jawa Timur segera turun tangan langsung ke Tanjung Kiaok untuk menangani masalah ini.
Selain kepada PLN, warga juga menaruh harapan besar pada Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Mereka menagih janji Khofifah yang sebelumnya kerap menyampaikan bahwa seluruh masyarakat, baik di kota maupun di pelosok desa dan kepulauan, berhak menikmati penerangan dari PLN.
“Mohon kepada Ibu Gubernur agar menjadikan ini atensi khusus. Jangan hanya jadi slogan, tapi segera ada tindakan nyata,” tambah warga lainnya.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak media masih berupaya melakukan konfirmasi kepada PLN terkait apa yang menjadi penyebab utama pemadaman berkepanjangan di Tanjung Kiaok, serta langkah konkret yang akan dilakukan agar masyarakat tidak lagi merasa ditelantarkan.
Warga setempat menegaskan, listrik bukan sekadar penerangan, tetapi juga denyut kehidupan sosial, ekonomi, dan pendidikan mereka. Karena itu, mereka meminta agar masalah ini segera ditangani dan jangan terkesan dibiarkan berlarut-larut.
(Red)
