SURABAYA, Infojalanan.info – 11 Juli 2025, Semangat pelestarian budaya lokal kembali menggema di Gedung DPRD Kota Surabaya. Hari ini, organisasi kepemudaan Yuva Karta menggelar audiensi bersama anggota DPRD Surabaya, Bapak Azhar Kahfi Fraksi Partai Gerindra, guna mendorong pengembangan dan pelestarian olahraga tradisional sebagai bagian dari identitas serta potensi ekonomi kreatif di Kota Pahlawan.
Dalam pertemuan hangat tersebut, perwakilan Yuva Karta menyampaikan gagasan dan keresahan mereka atas semakin terpinggirkannya olahraga tradisional di tengah gempuran tren modern. Mereka menyoroti minimnya sosialisasi, terbatasnya fasilitas, serta kurangnya regenerasi atlet muda yang berpotensi dalam cabang olahraga warisan leluhur ini.
“Kami meyakini bahwa olahraga tradisional tidak hanya mengandung nilai-nilai luhur, tetapi juga menjadi sarana membentuk karakter pemuda dan memperkuat ikatan sosial,” ujar Achmad Ridwan, Direktur Yuva Karta. “Melalui forum ini, kami ingin menyuarakan ide-ide inovatif agar olahraga tradisional kembali hidup dan berkembang di tengah generasi muda Surabaya.” ujar Ubaid, Manager SDM Yuva Karta
Menanggapi hal tersebut, Bapak Azhar Kahfi memberikan apresiasi atas semangat para pemuda yang peduli pada budaya lokal. Ia menegaskan komitmennya untuk menjadi jembatan antara komunitas dan pemerintah kota dalam mendorong realisasi gagasan tersebut.
“Saya sangat mengapresiasi inisiatif luar biasa dari Yuva Karta,” ujar Azhar Kahfi. “Ini adalah langkah nyata dalam menjaga jati diri bangsa. Kami akan berupaya menciptakan ruang kebijakan yang mendukung agar olahraga tradisional tidak hanya bertahan, tetapi juga menjadi kebanggaan generasi muda Surabaya.”
Beberapa poin strategis yang dibahas dalam audiensi antara lain:
Program pelatihan dan sosialisasi olahraga tradisional di lingkungan sekolah.
Penyediaan ruang dan fasilitas yang layak untuk latihan dan kompetisi.
Penyelenggaraan festival olahraga tradisional secara rutin di tingkat kota.
Dukungan konkret bagi komunitas dan pelaku olahraga tradisional.
Audiensi ini ditutup dengan kesepakatan untuk menjalin kerja sama berkelanjutan antara Pemuda Yuva Karta dan DPRD Surabaya, demi mendorong kebangkitan olahraga tradisional sebagai warisan budaya sekaligus bagian dari gaya hidup positif bagi pemuda Surabaya.
Tentang Yuva Karta:
Yuva Karta adalah organisasi kepemudaan yang fokus pada pengembangan potensi generasi muda dan pelestarian budaya lokal. Melalui program-program seperti Djong Djoeang, Yuva Karta aktif membangun ruang partisipasi dan kreativitas bagi pemuda untuk terlibat dalam isu-isu kebudayaan dan sosial. (RD1)