Sumenep, infojalanan.info -
Suasana penuh khidmat menyelimuti halaman SDN Angkatan 1, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Sumenep, ketika gema sholawat bergema, menandai peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H. Ratusan siswa, guru, dan wali murid larut dalam lantunan penuh syahdu sebelum tibalah momen yang dinanti: ceramah agama dari Ust. Ahmad Rahman, M.Pd.I.
Dengan suara tenang namun penuh wibawa, Ust. Ahmad Rahman mengajak seluruh hadirin merenungi keteladanan Rasulullah SAW. Menurutnya, Nabi Muhammad bukan hanya seorang rasul, tetapi juga sosok teladan yang akhlaknya menjadi cahaya penerang sepanjang zaman.
“Kalau kita ingin sukses, ingin mulia, maka tidak ada jalan lain kecuali meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW. Beliau adalah guru terbesar umat manusia, guru sepanjang masa,” ucapnya disambut anggukan penuh takzim dari para hadirin.
Ia menekankan bahwa inti dari peringatan maulid bukan sekadar seremonial, melainkan membangkitkan semangat untuk menanamkan nilai kasih sayang, kejujuran, dan keikhlasan yang telah dicontohkan Rasulullah.
“Bagaimana Rasulullah memperlakukan sahabat, menghormati orang tua, menyayangi anak-anak, dan bahkan bersikap adil kepada musuhnya—itulah akhlak mulia yang harus kita jadikan pedoman,” tambahnya dengan nada tegas namun lembut.
Lebih jauh, Ust. Ahmad Rahman mengingatkan para siswa SDN Angkatan 1 agar sejak dini menjadikan Rasulullah sebagai figur inspiratif dalam belajar dan berperilaku.
“Anak-anakku, kalau kalian rajin sholat, hormat pada guru dan orang tua, jujur dalam setiap perkataan, itu artinya kalian sudah meneladani Rasulullah. Itulah bekal untuk masa depan kalian,” ungkapnya menyentuh hati banyak orang tua yang hadir.
Acara peringatan Maulid Nabi di SDN Angkatan 1 ini pun menjadi momentum berharga untuk memperkokoh iman sekaligus meneguhkan niat bahwa keteladanan Nabi Muhammad SAW harus hidup dalam setiap langkah umat Islam, tak terkecuali anak-anak generasi penerus bangsa.
(Yan)
